Alamat

Office : Jl Susukan Raya No. 15A Desa Susukan Bojonggede - Bogor Tlp : 021 87982805 BBM : 552C988E Contact Person Bayu Syahrezza : +628991551947

Jumat, 22 Januari 2016

Ponsel Selalu Gagal Saat Di-root, Apa Sebabnya?

Konsultan: Lucky Sebastian - detikinet
Selasa, 12/01/2016 11:16 WIB



Jakarta - Apa yang membuat ponsel selalu gagal di-root? Padahal setiap langkah sudah dilakukan dengan benar. (Aldi)

Jawaban:

Ada bermacam-macam cara rooting, ada yang manual dilakukan langkah demi langkah lewat bantuan PC, ada yang langsung di smartphone, dan ada yang melalui bantuan aplikasi baik via PC maupun langsung di smartphone. Ini sangat bergantung dengan tipe smartphone yang digunakan, dan build number OS berapa yang ada di smartphone tersebut.

Sayang, saya tidak mengetahui detail tipe smartphone Anda, jadi kita mencoba memberi gambaran umum mengapa proses rooting bisa gagal.

Proses rooting sering gagal pertama-tama karena proses yang digunakan ternyata memiliki syarat untuk OS build number tertentu. Misalnya proses tersebut mendukung smartphone tipe A, OS Android Lollipop. Harus dipastikan apakah build number OS yang digunakan dalam langkah tersebut sama dengan smartphone kita.

Karena build number yang berbeda, bisa berbeda di versi baseband dan bootloader, yang bisa saja menghalangi proses root.

Walaupun tidak harus unlock bootloader untuk rooting, beberapa tipe smartphone mengharuskan menginstal custom recovery untuk proses rooting, dan bootloader yang terkunci tidak memungkinkan proses ini berlanjut tanpa unlock bootloader.

Beberapa aplikasi untuk root yang populer sekarang seperti Towelroot, Kingo Root dan King Root terkadang menjanjikan bisa me-root ribuan device dari OS Android tertentu, tetapi klaim tersebut belum tentu benar.

Misalnya walau mereka menjanjikan bisa me-root device dengan OS Android Lollipop, mendapatkan akses root untuk OS Android Lollipop antara versi 5.0 dan 5.1 akan sangat berbeda, karena versi 5.1 sudah ada modifikasi hingga level kernel, yang tidak bisa menggunakan cara root yang sama dengan versi 5.0.

Proses root melalui bantuan PC juga harus diperhatikan masalah Android SDK tools yang diinstal di PC, dan driver dari smartphone yang akan di-root. Apakah keduanya sudah terinstal dengan benar.

Seringkali juga, langkah-langkah proses root yang disertakan tidak semuanya detail, ada bagian yang terkadang dianggap penulis sudah dimengerti oleh pembaca sehingga tidak dibahas. Jika sumbernya dari forum, coba membaca komentar-komentar dari mereka yang mencoba cara tersebut, terkadang kita menemukan orang yang mengalami problem yang sama dan berhasil mengatasinya.

Sebagian sumber informasi cara me-root terkadang isinya hanya kopi paste atau terjemahan dari forum atau web lain, tanpa penulisnya juga mengerti prosesnya langkah demi langkah, sehingga informasi yang kita terima tidak lengkap.

Proses root biasanya tidak hanya bisa lewat satu cara, tetapi berbagai cara. Mungkin Anda bisa mencoba cara lain jika cara yang digunakan sekarang tidak berhasil.
(jsn/ash)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar