Alamat

Office : Jl Susukan Raya No. 15A Desa Susukan Bojonggede - Bogor Tlp : 021 87982805 BBM : 552C988E Contact Person Bayu Syahrezza : +628991551947

Selasa, 19 Januari 2016

Suku Paling Berbahaya di Hutan Amazon

Quito - Inilah Huaorani, suku yang terisolasi di pedalaman hutan Amazon. Mereka hidup tanpa pakaian, bergantung pada alam dan paling ditakuti di Amazon!

Amazon, hutan tropis seluas 7 juta km persegi dan membentang di 9 negara Amerika Selatan masih menyimpan banyak tanda tanya. Seperti soal kehidupan di sana, terutama suku-suku yang hidup di pedalaman hutannya dan sulit untuk ditemui.

Salah satunya, adalah suku Huaorani. Dari informasi berbagai sumber yang dikumpulkan detikTravel, Rabu (20/1/2016) suku Huaorani menempati wilayah di pedalaman hutan Amazon di sebelah timur Ekuador. Tepatnya, di sepanjang aliran Sungai Napo dan ke sungai Curaray yang mereka sebut nama wilayahnya, Quehueri'ono. Wilayah yang sangat sulit dijangkau.

Diperkirakan, suku Huaorani telah menempati hutan Amazon seribu tahun silam. Mereka pun, tidak pernah keluar dari hutannya dan menolak datangnya orang-orang asing. Mereka mengisolasikan diri, bahkan tidak memakai pakaian sama sekali.

Hidup suku Huaorani sangat tergantung pada alam. Mereka minum dari sungai, berburu dan memetik buah-buahan. Mereka tahu, mana buah yang berbahaya atau sungai mana yang penuh dengan buaya dan dilarang mendekat ke sana.

Suku Huaorani juga masih menjaga kepercayaan leluhur. Salah satunya, larangan berburu rusa yang karena dianggap matanya seperti mata manusia. Satu lagi, mereka dilarang membunuh ular sebab merupakan simbol pertanda buruk.

Suku yang Dinilai berbahaya

Ketika di abad pertengahan, pelayar dari Eropa mendarat di Amerika Selatan dan bangsa Spanyol menjajah Ekuador, suku Huaorani berani berperang. Mereka menolak untuk dipindahkan ke daerah kota dan menjaga hutannya tetap terjaga.

Dari catatan sejarah, suku Huaorani tercatat tak pernah kalah. Terang saja, mereka begitu paham seluk beluk hutan Amazon. Ditambah, senjata utamanya adalah sumpit racun sepanjang 2 meter.

Anak sumpitnya, diberi racun curare. Racun ini biasa diperoleh dari spesies tanaman Chondodendron tomentosum dan Strychnos toxifera, yang ternyata sudah menjadi senjata umum agi suku-suku di Amazon lainnya.

Biasanya, mereka menggunakan racun tersebut untuk berburu hewan. Ketika buruannya kena, maka otot-otot hewan akan lemas seperti lumpuh. Tapi kalau 'target' mereka adalah manusia, maka lain cerita.

Dosisinya akan ditambah dan bisa mengakibatkan kematian. Jika terkena, maka orang yang terkena anak sumpitnya akan lumpuh dan lemas. Tak butuh waktu lama, detak jantungnya akan berhenti!

Para penebang liar di hutan Amazon pun merasakan kengerian suku Huaorani. Mereka diserang kala sedang menebang pohon-pohon di sana. Tak ayal, suku Huaorani begitu marah karena rumah mereka dirusak.

Julukan suku berbahaya, lantas disematkan kepada suku Huaorani. Sebenarnya, mereka tidaklah berbahaya dan tidak akan menyerang kalau hutannya tidak dirusak bukan?

Kini Sudah Bersahabat dengan Turis

Sampai di tahun 1956, akhirnya suku Huaorani melakukan kontak dengan dunia luar. Salah satu alasannya, diperkirakan adalah karena hutan Amazon yang makin lama makin dijarah. Penebangan liar dan pembakaran hutan, mengancam hidup mereka.

Kabar yang beredar, terjadi perpecahan di dalam suku Huaorani. Ada yang mau kontak dengan dunia luar dan ada yang tidak. Mereka yang tidak mau, masuk ke dalam wilayah yang lebih terpencil di hutan.

Pemerintah Ekuador dan organisasi atau komunitas di Ekuador akhirnya membuka mata untuk menjaga keberlangsungan hidup suku Huaorani. Salah satunya adalah Tropic Eco, yang mendirikan tur operator bernama Huaorani Eco Lodge dan menjual paket wisata untuk tinggal bersama suku Huaorani.

Mereka mendirikan penginapan yang ramah lingkungan di wilayah suku Huaorani yang terbuat dari kayu dan memakai tenaga surya panel. Mereka juga melatih beberapa orang dari suku Huaorani agar bisa terbiasa dengan turis.

Tur yang ditawarkan pun beragam, mulai dari ikut berburu bersama pria suku Huaorani, mengarungi sungai naik kayak, memasak bersama wanita-wanita dan melakukan tarian tradisional. Tapi karena akses yang begitu sulit, maka harga yang dipatok tidaklah murah.

Ada dua paket yang dijual, yakni 4 hari 3 malam dan 5 hari 4 malam yang masing-masing sebesar USD 1.095 dan USD 1.359. Jika dirupiahkan, sebesar Rp 15,2 juta dan Rp 18,9 juta. Mau bertemu dengan suku paling berbahaya di hutan Amazon ini?

Rahasia Membaca Pesan WhatsApp Tanpa Ketahuan

KOMPAS.com - Pengguna aplikasi pesan instan WhatsApp pasti sudah paham, tanda centang hitam di samping pesan berarti pesan tersebut telah terkirim, centang dua hitam sudah diterima, dan dua centang biru berarti pesan sudah dibaca.

Namun ada kalanya si penerima tidak ingin pengirim tahu saat pesannya sudah dibaca, dengan alasan masing-masing tentunya.

Bagi Anda yang termasuk dalam golongan demikian bisa mengikuti tips berikut ini, tentang bagaimana membaca pesan di WhatsApp tanpa harus membuat dua tanda centang hitam menjadi biru.

WhatsApp memang menyediakan fitur untuk menonaktifkan tanda centang biru (read-receipt) dalam Menu, namun setting ini berlaku dua arah.

Jika diaktifkan, maka pengguna pun tidak bisa melihat apakah pesannya sudah dibaca atau belum.

Namun, ada solusi lain untuk memecahkan masalah ini. Rahasianya terletak pada fitur Airplane Mode yang ada di setiap perangkat smartphone.

Jika Anda menerima pesan WhatsApp yang ingin dibaca tanpa membuat pengirimnya tahu, ubah mode smartphone ke dalam Airplane Mode sebelum membuka pesan.

Dalam mode ini, semua aplikasi akan menjadi offline, namun semua pesan yang diterima sudah diterima dan tersimpan dalam cache smartphone untuk dibaca.

Sebelumnya, pastikan dulu aplikasi WhatsApp sedang tidak dibuka saat mengaktifkan Airplane Mode ini.

Dengan mematikan data, maka WhatsApp tidak bisa memberitahu server bahwa pesan yang dikirim telah dibuka dan dibaca.

Pengguna pun bisa bebas membaca semua pesan dalam mode Airplane Mode ini tanpa khawatir pengirim pesan mengetahuinya. Namun begitu mode Airplane Mode dinon-aktifkan, server WhatsApp bisa mengidentifikasi apakah pesan yang dikirim sudah dibaca atau belum.

Perlu diingat, trik ini hanya berlaku untuk pesan pribadi saja. Read-receipt untuk semua pesan yang dikirim dalam percakapan kelompok (group chat) akan selalu aktif.

Alasan Indonesia Sulit Saingi Singapura dan Hongkong

JAKARTA, KOMPAS.com - Singapura dan Hongkong dikenal luas sebagi destinasi belanja bagi para wisatawan. Meski memiliki potensi yang besar, Indonesia sulit menyaingi kedua negara tersebut.

Menteri Pariwisata Arif Yahya mengatakan, sulitnya Indonesia menjadi negara tujuan wisata belanja disebabkan sistem pengembalian pajak atau tax refund. Beda halnya dengan Singapura dan Hongkong. "Kita tidak bisa bersaing karena tax refund kita tidak terlalu bagus. Kamu beli barang misalnya Rp 10.000, kena tax 10 persen sudah Rp 1.000. Bagi ibu-ibu, Rp 1.000 saja sudah jadi masalah. Mereka bisa pindah ke toko sebelahnya. Apalagi kalau 1.000 dollar AS. Ini yang tidak menjadikan Indonesia sebagai surga belanja," kata Arief di Jakarta, Selasa (19/1/2016).

Pada kesempatan yang sama, Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Srie Agustina mengungkapkan, untuk mendorong wisata belanja di dalam negeri diperlukan adanya dukungan dari sisi pajak bagi wisatawan mancanegara. Penerapan kebijakan tax refund telah terbukti berhasil menjadikan Singapura menjadi surga belanja di kawasan Asia. "Maksudnya ini supaya bersaing, kalau misalnya orang bisa belanja ke Indonesia. Kan kalau kita belanja di luar negeri tax-nya dikembalikan. Maunya kita bisa terapkan hal sama," jelas Srie.

Meski demikian, imbuh Srie, peran Kementerian Keuangan pun sangat penting. Pasalnya, pungutan pajak tersebut berkaitan dengan Direktor Jenderal Pajak selaku pihak yang mengumpulkan dan mengelola pajak. "Ini usulan baik. Ini bukan urusan Kemendag saja tapi Kemenkeu, dan sebagainya. Supaya Indonesia bisa dipersamakan dengan negara-negara yang menerapkan itu," demikian Srie.

Penulis : Sakina Rakhma Diah Setiawan
Editor : Josephus Primus

Orang Indonesia Pakai Facebook tetapi Tak Merasa Pakai Internet

KOMPAS.com — Untuk mengakses Facebook, pengguna tentu saja memerlukan koneksi internet. Namun, ternyata, sebagian besar orang Indonesia tidak menyadarinya.

Hal tersebut terungkap dari hasil sebuah survei yang dilakukan lembaga riset Learning Initiatives on Reforms for Network Economies Asia (LIRNE Asia).

Responden dari Indonesia menjawab "tidak" saat ditanya apakah mereka menggunakan internet dalam kesehariannya.

Namun, dalam sebuah diskusi berkelompok terungkap bahwa mereka sehari-hari sering menggunakan Facebook, dan banyak yang menghabiskan waktu dengan jejaring sosial tersebut.

Dari data yang dirilis oleh LIRNE Asia itu, seperti dikutip KompasTekno dari Quartz, Rabu (20/1/2016), sebanyak sekitar 2.900 responden mengaku menggunakan Facebook, sementara hanya 1.600 orang di antaranya yang mengaku menggunakan internet.

"Sepertinya, yang ada di benak mereka, internet itu tidak ada, yang ada hanya Facebook," ujar CEO LIRNE Asia, Helani Galpaya.

Orang Indonesia, menurut Galpaya, aktif mengakses Facebook, tetapi menolak disebut sebagai pengguna internet.

Padahal, untuk menggunakan Facebook, orang membutuhkan jaringan internet. Hal yang sama juga terjadi di negara-negara berkembang lain, seperti Myanmar, Filipina, dan Thailand.

Indonesia adalah negara keempat dengan jumlah pengguna Facebook terbanyak di dunia. Tercatat, pada tahun lalu, setidaknya 63 juta orang di Indonesia mengakses Facebook melalui smartphone.

Sebanyak 92,4 persen dari semua pengguna Facebook di Indonesia mengakses media sosial besutan Mark Zuckerberg ini lewat smartphone. Bisa jadi, pengguna Facebook di Indonesia tidak merasa mengakses internet karena membuka media sosial tersebut dari smartphone.
Editor : Reza Wahyudi
Sumber : Quartz

Media Internasional Sebut Latihan Pasukan Elit TNI Mengerikan

Media asal Inggris, Daily Mail dibuat kagum dengan latihan pasukan elit TNI. Latihan itu memperlihatkan jika setiap prajurit dituntut untuk memiliki nyali serta keberanian besar saat latihan berlangsung.

Dalam laporannya, mereka memuat video latihan prajurit TNI dengan judul 'Lihat latihan mengerikan di Indonesia sebagai prajurit menghindari peluru tajam dari senapan serbu saat merayap di dalam lumpur'.

Di tayangan video terlihat enam prajurit dalam mode menyamar merangkak di lapangan lumpur sementara dua orang anggota lainnya menembaki dari atas.

Namun, Daily Mail menyebutkan video itu merupakan latihan Komando Pasukan Khusus (Kopassus), padahal dari logo, seragam serta senjata yang digunakan latihan doper itu dilakukan oleh salah satu pasukan elite TNI lainnya.

Diketahui, latihan doper ini tak hanya dikhususkan pasukan elite TNI saja. Hampir seluruh satuan TNI mewajibkan latihan ini.

Laporan Daily Mail tidak menyebutkan dari sumber video yang kini tersebar di YouTube. Mereka juga tak menyebut lokasi di mana video itu direkam. Namun yang pasti ini menunjukkan keberanian pasukan elite Indonesia. Salut!

Kopassus 'Pecundangi' Pasukan Elit Korsel di Medan Bersalju

Dream - Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI Angkatan Darat masuk dalam daftar prajurit paling disegani di level Intersional. Beberapa negara Asia bahkan sering mengajak mereka untuk berlatih bersama.

Dalam sejumlah latihan, mereka tak jarang mengundang decak kagum dunia. Karena memiliki kemampuan fisik yang luar biasa kuat.

Seperti yang terjadi saat Kopassus TNI AD melakukan latihan dengan pasukan khusus Korea Selatan di Training Site 47-Kwangju.

Sebuah area latihan untuk latihan antiteror dengan fasilitas sangat lengkap. Ada sebuah pesawat Boeing 747, kereta api, bus, gedung perkantoran dan bank. Semuanya untuk latihan pembebasan sandera dan pertempuran jarak dekat.

Nah, meski jagoan perang di hutan dan berasal dari daerah tropis, pasukan elite ini harus mampu bertempur di daerah bersalju dan wilayah ekstrem lainnya.

Dalam kisah yang dimuat buku Kopassus untuk Indonesia yang ditulis Iwan Santosa dan EA Natanegara dan diterbitkan R&W, sebagaimana dikutip Merdeka.com, pada awalnya pasukan Kopassus sempat kedinginan saat tiba di Korea Selatan.

Tapi cuaca dingin yang sangat menusuk bukan halangan. Bahkan ketika ada latihan fisik berupa lomba lari menuju bukit dengan pasukan Korea, prajurit Kopassus bisa menang dan mencapai puncak lebih dulu.

Pasukan Kapossus juga berlatih di dalam sungai es yang membeku.

"Salah satu latihan yang unik dan berbahaya bagi Kopassus adalah terjun di permukaan salju yang mengeras. Jika tidak ada salju, tanahnya merupakan tanah lunak sehingga ketika mengeras tertutup salju timbul crack (rekahan) di permukaannya dengan pinggiran setajam pisau," cerita Letkol IGP Danny Karya, yang pernah mengikuti latihan di bawah nol derajat celcius ini.

Kata dia, mendarat di permukaan seperti ini adalah hal baru bagi Kopassus. Jadi, mereka harus berhati-hati sambil memilih permukaan salju.

Selama latihan Kopassus dengan Korea Selatan, ada juga aturan cukup unik. Ada kewajiban mencari selongsong peluru setelah latihan menembak. Hal ini disebabkan Korea Selatan khawatir adanya penyelundupan amunisi ke Korea Utara.

Mencari selongsong di salju mungkin mudah karena meninggalkan lubang. Tetapi berbeda jika berlatih di gedung-gedung atau perkantoran. Masalahnya, sebelum semua selongsong ditemukan, semua prajurit tak boleh pulang. Kadang usaha pencarian ini baru selesai lewat tengah malam. (Sumber: Merdeka)

Skuadron TNI AL yang Ditakuti Dunia Aktif Kembali

Dream - TNI AL akan mengaktifkan kembali Skuadron Udara 100 yang telah vakum dari dunia militer. Skuadron ini bertugas mengamankan kawasan perairan Indonesia dengan memburu kapal selam asing.

Skuadron Udara 100 akan diperkuat oleh 11 unit helikopter AS-565 MBe Panther buatan Airbus dan akan diterima secara bertahap oleh TNI AL mulai tahun ini, menurut Defense Weekly IHS Jane.

Pengaktifan kembali skuadron pemburu kapal selam ini mengingatkan kembali pada kekuatan armada helikopter anti-kapal selam Indonesia yang sangat ditakuti di era 60-an.

"AS-565 MBe Panther adalah jenis helikopter ringan/medium anti-kapal selam yang paling canggih. Dengan persenjataan anti-kapal selam (anti-submarine warfare/ASW) canggih, Panther yang satu ini bisa dioperasikan dari kapal perang jenis korvet atau fregat kecil," kata Philippe Monteux, Kepala Airbus Wilayah South East Asia & Pacific.

Tidak ada tanggal pasti kapan skuadron ini mulai aktif, tetapi menurut sumber dalam TNI AL, dikutip IHS Jane, "Skuadron ini akan beroperasi begitu Panther pertama diterima TNI AL".

Sehingga, kemungkinan skuadron ini akan mulai aktif paling cepat tahun depan, mengingat ke-11 helikopter AS-565 MBe sudah rampung dikirim pada akhir 2017.

Untuk markasnya, Skuadron Udara 100 akan ditempatkan di Pangkalan AL di Juanda, Surabaya. "Kami ingin memastikan bahwa kemampuan tempur kami sejalan dengan platform baru dan sistem senjata yang kita terima," kata Kepala Staf TNI Angkatan Laut, Laksamana TNI Ade Supandi dalam sebuah wawancara pada 17 Juni.

Helikopter anti-kapal selam andalan militer Indonesia ini akan dioperasikan dari kapal perang kelas korvet seperti PKR SIGMA 10415 dan KRI Bung Tomo.

Nantinya, helikopter AS-565 MBe Panther Indonesia ini akan dilengkapi dengan Helicopter Long-Range Active Sonar (HELRAS) dipping sonar DS-100 dan torpedo-launching system Mk 46 atau Whitehead A.244/S.

DS-100 mampu beroperasi di kedalaman sampai 500 meter dan dirancang untuk tugas pengawasan dan pencarian di bawah air jangka panjang.

Sonar ini juga punya fitur untuk pendeteksian kembali, melakukan lokalisasi sasaran dan pengiriman senjata melawan kapal selam di perairan dalam dan dangkal.

Sumber: thediplomat.com

Ini yang Buat Kopassus Disegani Militer Sedunia

Dream - Prajurit Komando Pasukan Khusus TNI Angkatan Darat membuktikan diri menjadi yang terhebat di antara militer negara di Asia Tenggara, usai merengkuh gelar juara ASEAN Armies Rifle Meet (AARM)-24.

Pasukan Indonesia yang dipimpin Mayor Inf Faisol Izudin nyaris menyabet semua medali dan penghargaan di ajang lomba tembak bergengsi ini.

Mereka menyabet 29 medali emas dari 45 medali yang diperebutkan. Kontingen TNI AD juga menyabet 9 trofi dari 15 trofi yang disediakan.

"Kami patut bersyukur kepada Allah yang maha kuasa. Alhamdulillah kami mampu mempertahankan juara umum. Bahkan prestasi yang lebih bagus dengan memperoleh 29 medali emas, sebelumnya 28," ujar Mayor Faisol, Komandan Batalyon Aksi Khusus ( Yon aksus) Satuan Gultor Kopassus.

Faisol menambahkan mereka semua menggunakan senjata dan amunisi buatan Pindad. Terbukti persenjataan lokal bisa bersaing bahkan mengalahkan senjata-senjata buatan asing.

"Terbukti kami masih juara umum," imbuh perwira menengah ini.

Kedatangan kontingen disambut oleh Wakil Komandan Jenderal Kopassus Brigjen TNI M Herindra. Dia berjanji memberi anak buahnya penghargaan atas prestasi mereka.

"Kunci kemenangan mereka adalah latihan, latihan dan semangat," kata jenderal bintang satu ini.

10 Hal yang Harus Kamu Persiapkan Sebelum Melamar Pekerjaan

Melamar pekerjaan bukanlah perkara yang bisa dilalui dengan mudah. Kamu harus mempersiapkan banyak hal agar kemungkinan diterimanya besar. Dalam melamar pekerjaan, ijazah saja tidak akan cukup. Nilai-nilai yang tampil dalam transkrip pun tak akan membantu banyak. Karena pada dasarnya ijazah hanya syarat minimum saja. Selebihnya kamu harus memiliki kemampuan yang mumpuni dan membuat perusahaan sulit untuk menolak.

Sebelum melamar pekerjaan ke sebuah perusahaan. Ada baiknya kamu memerhatikan sepuluh hal di bawah ini. Dengan memerhatikan hal-hal tersebut, jaminan kamu diterima akan semakin besar. Bahkan sekali menyebar lamaran, banyak perusahaan akan meminta kamu bergabung dan menjadi bagian dari lingkungan kerja mereka. Yuk, kita simak!

1. Melakukan Riset pada Perusahaan

Sebelum lamaran kamu layangkan ke sebuah perusahaan. Ada baiknya kamu mempelajari perusahaan tersebut. Coba melakukan riset mendalam mengenai apa saja yang ada di sana. Bagaimana lingkungan kerja dan jenjang kariernya. Kamu bisa bertanya kepada seseorang yang mungkin pernah atau masih bekerja di sana, dan mengorek informasi yang kamu butuhkan. Atau kamu juga bisa membuka situs web perusahaan dan membacanya. Jika perusahaan tersebut memang bagus, tak ada salahnya untuk mencoba melamar.

Meski mendapatkan pekerjaan memang sulit, tapi kita tak mau juga kan bekerja di sembarangan tempat?

2. Mengirimkan Dokumen secara Lengkap

Hal ini mungkin sangat mudah dan bisa dilakukan oleh siapa saja. Tapi, kamu harus bisa mengirimkan dokumen yang tak bisa ditolak oleh mereka. Misalnya, kamu memberikan semacam portofolio dan juga daftar kemampuan yang hebat. Buat mereka penasaran dari dokumen yang kamu kirim. Lihat contoh surat lamaran kerja untuk membantu kamu.

3. Membuat Personal Branding

Di zaman serba modern ini, memiliki personal branding yang hebat akan membuat kamu gampang direkrut perusahaan. Cobalah membangun personal branding sesuai dengan kemampuanmu. Buat dirimu seprofesional mungkin, hingga banyak orang mengenal dan mengakui kemampuanmu.

Zaman sekarang banyak sekali media sosial profesional yang bisa digunakan untuk memperkuat branding diri, seperti LinkedIn. Dengan menggunakan media sosial profesional, kamu akan dengan mudah mendapatkan pekerjaan. Bahkan sebelum kamu melamar pekerjaan, mereka akan mencari dan menawarkan posisi yang bagus dan gaji yang menggiurkan.

4. Mempersiapkan Diri Saat Wawancara

Perusahaan yang tertarik dengan berkas yang kamu kirim pasti akan menghubungi lagi untuk melakukan wawancara. Mereka akan menanyakan banyak hal terkait dengan keinginan pekerjaan serta hal-hal lain yang sepertinya tidak nyambung. Dalam wawancara, kamu tak perlu bingung dan gugup. Persiapkan mental kamu dengan matang.

Dengan mental yang matang, maka hal-hal buruk selama wawancara bisa dihindari. Banyak kasus buruk terjadi pada orang yang sebenarnya sangat hebat. Ia juga memiliki keahlian yang tinggi. Namun saat wawancara, ia gugup dan akhirnya semuanya hancur. Itulah mengapa kamu harus mempersiapkan mental. Selebihnya jika memang kamu kompeten, semua pertanyaan pasti bisa dijawab dengan baik.

5. Jangan Memusingkan Masalah Gaji

Jika kamu seorang profesional dan bukan pertama kalinya melamar kerja. Membicarakan gaji di awal bukanlah hal yang salah. Namun jika kamu baru pertama kali bekerja, terlebih masih fresh graduate, membicarakan gaji justru akan memperkecil peluang kamu diterima. Lebih baik gunakan prinsip memberi terlebih dahulu, baru menerima hak.

6. Jangan Terlalu Membanggakan CV (Daftar Riwayat Hidup)

Barangkali kamu memiliki CV yang panjang. Banyak kegiatan dan prestasi akademik kamu lakukan ketika aktif menjadi mahasiswa. Namun yang mereka cari bukanlah CV yang panjang, melainkan kemampuan yang kamu miliki yang relevan dengan bidang pekerjaan yang kamu lamar. Pastikan kemampuan kamu sesuai dengan apa yang dicari oleh perusahaan. Jangan sampai kamu menampilkan kemampuan yang tidak dicari oleh mereka. Misalnya kamu sedang melamar ke perusahaan farmasi, jangan menunjukkan kemampuan kamu dalam akuntansi, karena tidak akan nyambung. Lihat contoh daftar riwayat hidup di sini.

7. Tingkatkan Kemampuan Kamu

Pastikan kamu memiliki kemampuan yang sangat baik. Bila perlu, ambillah kursus terlebih dahulu agar saat wawancara atau tes kamu bisa melaluinya dengan mudah. Jika hal ini kamu lakukan, maka kesempatan kamu diterima akan lebih besar. Bila kemampuan kamu sangat bagus dan diminati perusahaan, mereka akan langsung meminta kamu untuk bergabung.

8. Perbanyak Pengalaman Kerja

Saat masih mahasiswa atau masih fresh graduate, lebih baik kamu mengambil pekerjaan freelancer. Usahakan yang berhubungan dengan jurusan kamu. Pekerjaan itu akan secara langsung meningkatkan kemampuan kamu dalam bekerja. Dan lagi, biasanya banyak sekali perekrut kerja yang mencari pegawai dari para freelancer yang sudah terbukti mampu melakukan tugas dengan baik.

9. Siap Bekerja Tanpa Protes

Sebelum melamar pekerjaan, pastikan apakah kamu bisa bekerja tanpa protes. Bekerja di bawah sebuah perusahaan artinya kamu harus mau bekerja di bawah peraturan mereka. Jadi jika kamu akan dipindahtugaskan ke luar kota atau bahkan ke pelosok, kamu tidak bisa dan tidak boleh protes. Jika kamu masih belum bisa mengatasi hal ini, lebih baik berpikir dua kali jika akan melamar pekerjaan.

10. Semangat Pantang Menyerah

Kamu bisa jadi ditolak puluhan hingga ratusan kali saat melamar pekerjaan. Jadi pastikan kamu tidak down, atau bahkan frustrasi gara-gara melamar pekerjaan tapi tak segera diterima. Jadi selalulah semangat, hingga pekerjaan kamu dapatkan.



Itulah 10 hal yang harus kamu persiapkan terlebih dahulu sebelum melamar pekerjaan. Semoga bermanfaat dan semoga kamu segera direkrut oleh perusahaan yang telah jadi incaranmu sejak lama.