Alamat

Office : Jl Susukan Raya No. 15A Desa Susukan Bojonggede - Bogor Tlp : 021 87982805 BBM : 552C988E Contact Person Bayu Syahrezza : +628991551947

Jumat, 19 Februari 2016

Losion Nyamuk Tak Boleh Digunakan Tiap Hari

Liputan6.com, Jakarta Berbagai jenis losion penolak nyamuk kian banyak di pasaran. Meski begitu, ternyata hampir semua produk tersebut memiliki efek samping yang dapat membuat gangguan pernapasan dan iritasi kulit.

Seperti disampaikan ahli parasitologi, Prof dr Saleha Sungkar, DAP&E, MS, Sp.ParK, penggunaan penolak nyamuk seperti losion tidak semestinya digunakan setiap hari. Dia bahkan merekomendasikan penggunaannya bila ada wabah atau epidemi saja.

"Obat nyamuk, produk yang dijual di tv itu tidak boleh digunakan setiap hari. Karena kandungan insektisida dapat menyerap ke kulit sehingga berisiko sakit kulit atau iritasi," katanya, saat ditemui beberapa waktu lalu, ditulis Kamis (18/2/2016).

Sebaliknya, kata dia, usahakan menolak nyamuk dengan sejumlah cara alami misalnya menanam tumbuhan yang tidak disukai nyamuk seperti lavender atau zodia, memiliki ikan cupang di kolam, rutin melaksanakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan 3 M (Menutup, mengubur dan Menguras) dan tidak mengandalkan fogging.

"Gunakan air seperlunya, jangan biarkan ada sisa air meski 1-2 cc. Untuk melindungi kulit, bisa menggunakan minyak telon, kayu putih, dan sereh yang tidak disukai nyamuk," ujarnya.

Tiga Jenis Obat yang Paling Sering Dipalsukan

JAKARTA, KOMPAS.com — Perdagangan obat ilegal atau obat palsu masih marak. Agar tidak dirugikan, masyarakat diminta berhati-hati, terutama pada tiga jenis obat yang paling sering dipalsukan.

"Obat-obatan golongan disfungsi ereksi, obat Kolesterol, dan pelangsing yang paling banyak dipalsukan," ujar Bahdar J Hamid, Deputi Bidang Pengawasan Produk Terapetik dan Napza Badan Pengawas Obat dan Makanan, dalam diskusi di Jakarta, Kamis (18/2/2016).

Berdasarkan temuan BPOM, hingga Agustus 2015 terdapat 29 kasus penjualan obat palsu. Obat-obat palsu atau ilegal tersebut biasanya bisa didapatkan di luar apotek, seperti warung, toko online, hingga toko obat tidak berizin yang menjual obat dengan harga jauh lebih murah dari aslinya.

Bahdar mengatakan, BPOM telah menindak sejumlah kasus obat palsu, bekerja sama dengan kepolisian. Tahun 2015 lalu, BPOM mengusut kasus obat palsu dengan total nilai Rp 2,9 miliar. Sejauh ini, obat-obatan palsu tersebut diimpor dari China dan India.

"Pabrik khusus bikin obat palsu di dalam negeri belum kami temukan," kata Bahdar.

Ketua Komite Nasional Kajian Obat dan Pengobatan Komplementer PB IDI (Ikatan Dokter Indonesia) dr Masfar Salim, MS, SpFK, mengatakan, salah satu alasan pembuatan obat palsu adalah harga. Obat asli memiliki harga yang mahal.

Obat palsu di Indonesia ternyata laris dibeli karena berharga jauh lebih murah. Masyarakat mengira obat yang dijual tersebut sama saja dengan yang di apotek karena kesamaan bentuk kemasan hingga fisik obat. Padahal, kandungan dalam obat palsu tidak sama dengan obat asli.

"Obat palsu tidak membuat orang itu sembuh dari penyakitnya, meskipun rutin minum obat," kata Masfar.

Berdasarkan peraturan menteri kesehatan, obat palsu adalah obat yang diproduksi oleh yang tidak berhak berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku atau produksi obat dengan penandaan yang meniru identitas obat lain yang telah memiliki izin edar.
Penulis : Dian Maharani
Editor : Lusia Kus Anna

Tak Banyak Orang Ketahui Manfaat Konsumsi Black Tea

Liputan6.com, Jakarta Teh hitam atau black tea dikenal dengan rasa yang lebih kuat karena kandungan kafein, karbohidrat, kalium, mineral, fluoride, mangan, dan polifenol yang baik.

Teh hitam juga merupakan sumber antioksidan yang baik seperti tanin, guanin, xanthine, purin, catechin dan ester gallic. Mengkonsumsi tiga cangkir black tea diyakini dapat meningkatkan daya konsentrasi dan kewaspadaan seseorang.

Mengonsumsi teh hitam baik bagi orang menjalankan diet, namun, sayangnya tidak banyak yang menyadari manfaat dari black tea ini.

Seperti dikutip laman Boldsky, Jumat (19/2/2016) berikut lima manfaat teh hitam bagi tubuh manusia.

1. Baik untuk kesehatan jantung

Menurut penelitian, mengonsumsi black tea dapat mencegah timbulnya masalah kardiovaskular. Antioksidan yang hadir di dalamnya mencegah kolesterol jahat.

2. Mencegah kanker

Antioksidan dalam black tea membantu mencegah pembentukan karsinogen potensial dalam tubuh dan mencegah rasa sakit pada dubur, ovarium, paru-paru dan kandung kemih. Black tea juga membantu mencegah kanker payudara, prostat, dan perut.

3. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Black tea juga membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh akibat kandungan Tannin. Minum empat cangkir black tea per hari mengurangi peradangan dan masuknya patogen ke dalam tubuh.

4. Menjaga kesehatan mulut

Antioksidan yang hadir di dalamnya juga mengurangi kanker mulut.

Zat antibakteri dalam black tea mampu menghambat bakteri yang dapat menyebabkan rusaknya gigi tak hanya itu, kandungan fluoride di dalamnya juga mampu melawan bau mulut.

5. Merangsang otak dan sistem saraf

Black tea dapat membuat aliran darah dalam tubuh sempurna sehingga membantu tubuh menjadi rileks dan mudah untuk berkonsentrasi.

Konsumsi empat cangkir teh hitam sehari bermanfaat untuk mengurangi tingkat stres.

Seberapa Sering Kita Boleh Dipijat?

Liputan6.com, Jakarta Tidak ada batasan seseorang boleh menerima massage alias dipijat. Mau setiap hari, silakan saja. "Asalkan benar-benar massage yang benar. Itu tidak apa-apa," kata salah seorang terapis dari layanan Go-Massage, Arik Iswahyudiono.

Menurut Arik, orang yang keseleo atau sedang cedera dianjurkan di-massage sebanyak dua kali sehari. Bahkan, ada yang setiap hari. "Karena massage mempercepat proses penyembuhan," kata Arik.

Arik, lulusan Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Mooryati Soedibyo (LPPSM Mustika Ratu), menjelaskan massage adalah sentuhan atau tekanan pada permukaan kulit. Sejumlah kondisi yang bisa di-massage adalah tubuh yang lelah, letih, dan capai.

"Massage bisa melenturkan otot-otot tegang. Massage juga memberikan relaksasi. Jadi, body massage memberikan dampak positif ke tubuh. Peredaran darah lancar dan tubuh menjadi sehat serta fresh ketika beraktivitas sehari-hari," kata Arik.

Layanan Go-Massage dan Go-Glam milik aplikasi ojek online, Go-Jek, mendatangi redaksi Liputan6.com untuk memijat para pekerja yang kelelahan pada Kamis (18/2/2016) di SCTV Tower, Senayan City, Jakarta Pusat. Karyawan yang beruntung di-massage selama 15 menit.

Arik menganjurkan kita untuk dua minggu sekali di-massage. Dalam kurun waktu itu, peredaran darah mulai tidak sehat, capai, dan stres. Setelah di-massage, maka tubuh akan lebih segar lagi.

Alpukat Terbukti Bisa Turunkan Kolesterol

KOMPAS.com - Manfaat buah alpukat untuk kesehatan sudah dikenal sejak lama. Kali ini penelitian pun kembali membuktikan, alpukat bisa menurunkan kadar Kolesterol jahat dalam tubuh.

Sebelumnya banyak yang menyangsikan alpukat dapat menurunkan Kolesterol karena buah ini tinggi lemak. Akan tetapi, lemak pada alpukat adalah lemak tak jenuh tunggal yang baik untuk kesehatan.

Dalam studi terbaru yang diterbitkan dalam Journal of Clinical Lipidology, orang yang konsumsi satu buah alpukat atau setengah secara teratur per hari, menunjukkan penurunan kadar Kolesterol secara signifikan.

Makan alpukat ternyata bisa menyingkirkan low-density lipoprotein (LDL) atau yang dikenal dengan Kolesterol jahat.

Para peneliti dari Hass Avocado Board, California mengatakan, dengan turunnya Kolesterol jahat, maka makan alpukat juga menurunkan berat badan dan risiko penyakit jantung.

"Kolesterol tinggi merupakan faktor risiko utama penyakit jantung. Adanya alpukat dalam menu makanan sehari-hari bisa menurunkn risiko sakit jantung," ujar Direktur Eksekutif Hass Avocado Board, Emiliano Escobedo seperti dikutip dari Dailymail.

Tingginya Kolesterol menyebabkan berbagai penyakit kardiovaskular. Penyakit kardiovaskular, seperti jantung merupakan penyakit yang paling banyak diderita masyarakat di dunia, baik laki-laki maupun wanita.

Direktur Nutrisi dari Hass Avocado Board, dr Nikki Ford mengatakan, alpukat adalah makanan sehat yang harus menjadi menu dalam diet seimbang.

Menurut dia, alpukat segar dapat menjadi solusi menjaga Kolesterol tetap normal. Alpukat juga buah yang lezat dan kaya serat.
Penulis : Dian Maharani
Editor : Bestari Kumala Dewi

Satu Gelas Minuman di Gerai Kopi Mengandung 25 Sendok Teh Gula

KOMPAS.com — Bila Anda peduli pada asupan gula harian, sebaiknya waspadai kandungan gula dalam segelas minuman kopi atau cokelat di gerai-gerai kopi modern.

Menurut laporan Action on Sugar, kelompok penelitian dari Inggris, jaringan gerai kopi seperti Starbucks dan Costa memiliki kandungan gula yang sangat tinggi. Demikian pula pada minuman di restoran cepat saji, seperti McDonalds dan KFC. (Daftar lengkap kandungan gula bisa dilihat di sini)

Dalam satu gelas cokelat panas atau minuman teh bisa mengandung 25 sendok teh gula. Jumlah tersebut tiga kali lebih banyak dibanding asupan gula harian yang direkomendasikan untuk orang dewasa.

Laporan itu juga mengungkapkan, hampir 98 persen dari 131 minuman panas di gerai modern mengandung gula yang sangat tinggi dan masuk dalam kategori "merah" jika minuman itu harus diberi label.

Dalam satu gelas ukuran besar chai latte dari Costa terkandung 20 sendok teh gula, sedangkan minuman cokelat panas superbesar dari Starbucks mengandung 15 sendok teh gula. Lebih banyak dua kali lipat dari rekomendasi gula harian.

Lebih dari sepertiga minuman yang diuji mengandung gula dalam jumlah yang sama atau lebih tinggi dari kandungan gula dalam sekaleng softdrink.

Gerai-gerai kopi modern saat ini memang menawarkan varian minuman cokelat atau teh untuk menarik konsumen yang bukan peminum kopi. Dalam minuman itu juga ditambahkan sirup tinggi gula untuk menambahkan rasa.

Action on Sugar juga telah meminta agar gerai kopi modern membatasi penggunaan gula. Mereka bahkan menyebut penggunaan gula yang berlebihan itu sebagai skandal.

"Jumlah gula dan kalori dalam minuman itu tak masuk akal, terkadang makanannya juga mengandung gula tinggi dan lemak. Tak mengherankan jika angka obesitas sangat tinggi di Eropa," kata Kawther Hashem, ahli nutrisi dan peneliti dari Action on Sugar.

Pihak Starbucks, seperti dikutip The Guardian, menyatakan komitmennya untuk mengurangi gula tambahan dalam minumannya sampai 25 persen pada tahun 2020. Selain itu, informasi nutrisi setiap minuman akan tersedia di gerai dan situs webnya.

Editor : Lusia Kus Anna
Sumber : The Guardian