Data di atas didapat dari hasil riset yang dilakukan oleh IDC, sementara Gartner mempunyai angka yang berbeda. Menurut lembaga riset tersebut, penjualan PC hanya menurun sebanyak 8,3%.
Namun kedua lembaga tersebut punya angka yang sama untuk penjualan PC, yaitu di bawah 300 juta unit di seluruh dunia. Angka tersebut baru sekali ini terjadi dalam tujuh tahun belakangan.
IDC dalam laporannya menyebutkan sejumlah alasan penurunan penjualan PC ini. Antara lain kompetisi dari smartphone dan tablet, nilai tukar mata uang asing yang lemah, dan terakhir program upgrade gratis Windows 10 yang diberikan oleh Microsoft.
Menurut IDC, program tersebut membuat pengguna jadi enggan membeli PC, khususnya untuk mereka yang baru membeli PC pada tahun 2014, dikutip detikINET dari The Verge, Kamis (14/1/2016).
Penurunan penjualan tersebut tak terjadi pada produk buatan Apple, yaitu penjualan Mac yang terus meningkat. Apple kini adalah pembuat PC ke-3 terbesar di Amerika Serikat menyalip Lenovo, menurut IDC dan Gartner. Sementara di seluruh dunia, Apple ada di posisi ke-4 (menurut IDC) dan ke-5 (menurut Gartner).
Namun kedua lembaga tersebut yakin penjualan PC akan kembali meningkat pada tahun 2016. "Kami terus percaya bahwa mayoritas pengguna PC akan membeli PC lain, termotivasi oleh produk baru dan harga yang menarik. Sementara adopsi komersial Windows 10 juga diharapkan akan mengakselerasi penjualan PC," tulis IDC dalam laporannya.
(asj/rou)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar