R-ONE FM
Desa Susukan Kecamatan Bojonggede - Bogor. 16320 Telp. (021) 87982805, (SMS) 081398333636, Email : rone_radio@yahoo.com
Profil
Puji syukur kehadirat ALLAH SWT yang
masih terus memberikan nikmatnya kepada kita semua. Shalawat serta salam semoga
tercurahkan buat RASULULLAH SAW.
“Radio Komunitas” itulah yang sering
kita dengar di telinga kita khusus bagi masyarakat pedesaan, namun tidak pernah
mengetahui secara pasti tentang bagimana cara kerjanya dan seperti apa
kegunaannya selain dari hiburan yang banyak diketahui masyarakat pada umumnya,
dalam kondisi seperti inilah “R-ONE” didirikan dan untuk lebih
jelasnya berikut Profil mengenai
Radio Komunitas yang telah didirikan.
Nama Radio : Radio Komunitas R-ONE
Alamat : Desa Susukan Kec. Bojonggede Kab. Bogor 16320.
Telp :
( 021 ) 87982805
Email : rone_radio@yahoo.com
Frekuensi : FM 97,70 MHz
Slogan : “ Satu Untuk Bersatu ”
Kondisi Masyarakat di Wilayah Sekitar
Berada di tengah - tengah penduduk dengan
mata pencaharian sebagai petani (75%), pedagang (15 %), pegawai (10%), dengan akses terhadap media
lain tidak mengalami hambatan misalnya, bisa dengan mudah mengakses radio maupun
televisi, disamping media cetak yang juga dapat diakses walau hanya sebagian
kecil yang menggunakannya.
Proses Pendirian
Radio komunitas R-ONE mulai didirikan pada tanggal 03 Agustus 2007,
atas inisiatif kelompok pemuda Susukan yang menginginkan adanya suatu media
komunikasi. Kemudian salah satu orang yang dituakan dalam kelompok tersebut
(Mas’ud) membawa peralatan yang diperlukan diambil dari seorang teman (Kosasih)
yang pernah merakit peralatan penyiaran yang kemudian dengan kekompakan,
seorang (Deddy Supardi) yang pernah berkecimpung dalam radio amatir di daerah
Depok itu ditunjuk sebagai pengelola sekaligus penyiarnya, kemudian mereka
melakukan musyawarah untuk pemberian nama radio tersebut dan terbentuklah
dengan nama R-ONE dengan harapan radio ini menjadi radio komunitas nomor satu
diantara radio - radio lain yang ada di wilayah Kecamatan Bojonggede selain
sebagai pemersatu dengan motto “Bersatu
untuk semua dan semua untuk yang satu (Tuhan)”. Ide ini kemudian direspon
baik oleh Kelompok Pemuda FORKABI
(sebuah organisasi masyarakat yang berbasis kedaerahan), Pemuda KNPI,
dan juga Kepala Desa Susukan (Bpk. Yana Suryana).
Adapun dana pada awal pendirian, membutuhkan
dana lebih kurang Rp. 4.100.000,- ( empat juta seratus ribu rupiah ) diluar
dari peralatan yang sudah ada, dengan rincian penggunaan sebagai berikut :
Pemancar :
Rp. 1.000.000,-
Audio : Rp.
500.000,-
Komputer :
Rp. 2.500.000,-
Lain-lain : Rp.
100.000,-
Ditambah peralatan lain yang telah ada
seperti radio kontrol, microphone, dan lain-lain. Pengadaan ini dilakukan
bertahap selama kurang lebih 3 bulan. Dana tersebut didapat dari biaya sendiri
dan penjualan kartu/lembaran ucapan (atensi).
Peralatan yang dimiliki Radio Komunitas
ketika awal berdiri yaitu pemancar, ampli/mixer, komputer, tape/radio kontrol
(pinjam), microphone, dll. Mengawali siarannya, Radio komunitas R-ONE
mengalokasikan waktu 20 jam. Siaran tersebut mendapat sambutan dari masyarakat
dengan baik (antusias).
Untuk
mensosialisasikan keberadaan radio komunitas kepada masyarakat, Radio Komunitas
R-ONE tidak menggunakan trik khusus, rata-rata mereka tahu sendiri dari mulut
ke mulut, atau dengan perkataan lain pendengarlah yang mensosialisasikan kepada
teman, keluarga dan kerabat mereka sendiri sehingga hanya dalam beberapa bulan
Radio Komunitas R-ONE sudah diketahui di sekitar wilayah Kecamatan Bojonggede
dan sekitarnya.
Program siaran
Dengan alasan kualitas pemancar yang belum
stabil dan masih terlalu kecil, disamping itu masih mencari penyiar guna
mengisi mata acara yang masih kosong maka jam siaran baru bisa diaktifkan
selama 12 jam.
Dengan program siaran secara tetap (harian)
yaitu terdiri :
Acara Reguler :
·
Musik dan informasi
·
Lagu Daerah
·
Tembang Kenangan
·
Special Request
·
Qhasidah dan Nasyid
·
Pop Indonesia
Acara Khusus (mingguan) yaitu :
·
Pop Malaysia
·
Pengajian para Crew (disiarkan langsung
dengan tanya jawab)
·
Lagu Rhomania (khsus
lagu-lagu H.Rhoma Irama)
· Karaoke live (Khusus lagu karaoke)
Program dan jam siaran sebagian besar program
yang diakomodasi dari keinginan pendengar dan ditetapkan melalui rapat anggota.
Sampai saat ini belum ada program karoke yang langsung mendapat feedback
negatif dari pendengar. Bila diprosentasi, saat ini baru bisa diprogramkan
sebesar 75 % hiburan dan 25 % informasi dan pendidikan, tetapi nantinya akan
diarahkan kepada 40 % hiburan, dan sisanya 60 % informasi dan pendidikan.
Untuk program siaran khusus informasi, saat ini baru mencuplik informasi dari koran,
internet, buku pengetahuan dan televisi sebagai sumbernya. Informasi yang
disiarkan dan yang dibutuhkan yaitu informasi aktual global (nasional dan
dunia), info musik, kependidikan, artis, kesehatan dan jodiak. Sedangkan
narasumber untuk acara-acara Talk Show belum ada.
Program yang
menjadi andalan dan digemari di radio saat ini baru program hiburan (Pop dan
Dangdut Indonesia). Saat ini masih merancang format untuk program Pendidikan
(dalam tahap persiapan). Sumber Daya Manusia, peralatanan yang belum standar,
dana dan pengetahuan yang masih terbatas menjadi kendala yang dihadapi dalam
menyusun program siaran serta memproduksi siaran radio.
Kepemilikan
Kepemilikan radio ini secara peralatan
merupakan milik Kosasih (SARBONIN) dan
Deddy Supardi (DEDY GEMBOK) serta beberapa teman-teman yang telah
menyumbangkan, tetapi secara organisatoris milik semua crew R-ONE. Proses perwujudan terhadap kepemilikan bersama
diikrarkan dan dihadapan crew dan fans dalam pertemuan radio komunitas,
yang juga dihadiri tokoh masyarakat setempat, namun belum dibuat secara
tertulis.
Proses
pengadaan perangkat radio dirakit oleh teknisi R-ONE sendiri dibantu oleh beberapa rekan R-ONE, dengan biaya
pribadi dan penjualan kertas request. Sedangkan yang bertanggung jawab adalah
semua crew. Status kepemilikan
perangkat radio dan perangkat lainnya adalah milik pribadi (Kosasih dan Deddy
Supardi). Syukur Alhamdulillah selama ini tidak pernah terjadi perselisihan
atas kepemilikan barang dikarenakan peralatan tersebut mutlak milik
pribadi. Hal ini merupakan salah satu keuntungan atas kepemilikan peralatan
pribadi.
Struktur Keorganisasian Radio Komunitas
Struktur yang digunakan oleh radio komunitas
R-ONE terdiri dari :
·
Penasehat :
- Maryono (Anggota DPRD Kab. Bogor)
- RW Ondeng
- Kumis Bewok
- H. Agus (Aira)
- RT 99
·
Pelindung :
- Yana Suryana (Kades Susukan)
- Masduki (Kades Pabuaran)
- Atmawijaya ( ketua RW 02 Susukan)
- Acam (ketua RT 04/02 Susukan)
·
Ketua : Deddy Supardi (
Gembok )
·
Wakil Ketua 1 : Mas'ud (Bentar)
·
Wakil
Ketua 2 :
Kosasih ( Sarbonin)
·
Sekretaris : Basyar
Tauhid Hadi ( Abe )
·
Bendahara :
Ahmad Syarifuddin ( Rion One )
·
Humas : Bastian
·
Tekhnisi : Chalik
·
KaBag.
Penyiaran : Brojo Labudes ( Bayu S
)
·
Devisi-devisi : Geboy, Nia K, Dian, Aah Benny, Bengbeng, Ruben
Saat ini radio komunitas R-ONE baru dimiliki
organisasi nasional (PK KNPI Bojonggede) yang merupakan representasi komunitas
yang akan memastikan radio komunitas bisa berperan aktif. Sehingga nantinya
dapat diharapkan sebagai media informasi dan komunikasi (dalam lingkup Kabupaten).
Mekanisme Kaderisasi
Dalam proses perekrutan penyiar
atau aktivis radio, radio komunitas R-ONE menawarkan kepada mereka yang
berminat dengan melihat keseriusan dan SDM yang dimilikinya seperti bakat serta
piawai dalam bahasa.
Tentang usia
bila diambil rata-rata, usia dan pekerjaan para aktivis radio komunitas yaitu
antara umur 15 – 35 tahun. Terdiri dari pelajar, mahasiswa, guru dan
buruh.
Dana Operasional
Biaya operasional yang dibutuhkan setiap
bulannya yaitu sebesar Rp. 85.000,- (delapan puluh lima puluh ribu rupiah),
dengan rincian penggunaan sebagai berikut :
·
Listrik : Rp 50.000,-
·
Air minum (gallon) :
Rp 10.000,-
·
Cetak kartu ucapan : Rp 25.000,-
Pendanaan tersebut saat ini merupakan hasil
dari penjualan kartu request
penggemar, iuran bulanan, serta iklan lokal. Kedepannya Radio R-ONE berencana
mencari sumber dana lainnya, seperti iklan layanan dan sponsor yang sifatnya
mengikat.
Program Siaran
Sampai saat ini R-ONE mampu untuk menyiarkan
secara langsung kegiatan yang bersifat kemasyarakatan seperti Maulid Nabi
Muhammmad SAW, taklim akbar, dan kegiatan – kegiatan lainnya yang berhubungan
langsung dengan masyarakat khususnya di daerah setempat seperti acara wisuda
alumnus siswa /siswi SMP dan SMA, dangdut live,
kegiatan PNPM Mandiri, dan belum ada acara secara off air, live show atau
dialog interaktif kecuali pengajian.
Alat
Alat yang digunakan saat ini sebagian berasal
dari membeli langsung dan merupakan hasil rakitan, yaitu terdiri dari:
·
Komputer ( Sumbangan Simpatisan )
·
Mixer (
Sumbangan Simpatisan )
·
Microphone ( Sumbangan Simpatisan )
·
Pemancar ( Sumbangan Simpatisan )
·
Radio kontrol ( Sumbangan Simpatisan )
·
Kipas angin (
Sumbangan Simpatisan )
Penanganan rakitan alat serta perbaikan alat
dilakukan oleh teknisi radio R-ONE sendiri (Kosasih / Sarbonin dan Basyar /
Didi Abe dan Chalik).
Demikian profil radio komunitas yang dapat
kami informasikan sebagai gambaran bahwa radio komunitas amat sangat berarti
bagi masyarakat umum, khususnya bagi masyarakat pedesaan yang masih miskin akan
informasi.
Kedepan radio komunitas ini dapat dijadikan
sebagai radio pedesaan, dimana informasi/ berita mengenai pemerintahan baik
tingkat desa, kecamatan maupun kabupaten dapat disiarkan di radio ini
OK, selamat untuk R-One Radio yg sudah bisa streaming, mudah2an Rasuna FM bisa nyusul R-One..... Selamat Bro....
BalasHapus